Kunci Jawaban Buku Tematik Siswa Kelas 4 Tema 8 Subtema 2 Pembelajaran 6 Halaman 111, 114, 120, 121.

Kunci Jawaban Buku Tematik Siswa Kelas 4 Tema 8 Subtema 2 Pembelajaran 6 Halaman 111, 114, 120, 121 - Pembelajaran 6 Tema 8 Kelas 4 Daerah Tempat Tinggalku Subtema 2 yang materi dan kunci jawaban tematik mengenai Keunikan Daerah Tempat Tinggalku tepatnya terdapat pada halaman 111, 114, 120, 121.

Buku Tematik Siswa yang digunakan sebagai sumber pembelajaran di kelas 5 merupakan Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 (k13) Cetakan ke-4 Revisi 2017.

Dalam Materi Pembelajaran 6 Subtema 2 Keunikan Daerah Tempat Tinggalku terdapat beberapa latihan soal yang harus dikerjakan oleh siswa secara mandiri, pada kesempatan kali ini saya akan berbagi kunci jawaban tematik kelas 4 tema 8 pada halaman 111, 114, 120, 121, setiap soal tematik yang ada pada buku siswa tematik  terpadu kurikulum 2013 (K13) kelas 4 ini. 

Dengan adanya pembahasan kunci jawaban soal yang terdapat pada buku siswa dapat diharapkan membantu guru dan siswa khusus nya kelas 4 SD supaya dapat menemukan jawaban alternatif dari soal tematik, berikut ini kami bagikan alternatif Kunci Jawaban soal Tematik kelas 4 tema 8 subtema 2 pembelajaran 6 yang terdapat pada halaman 111, 114, 120, 121.

Kunci Jawaban Buku Tematik Siswa Kelas 4 Tema 8 Pembelajaran 6 Subtema 2 Keunikan Daerah Tempat Tinggalku Halaman 111, 114, 120, 121.

Kunci Jawaban Buku Tematik Siswa Kelas 4 Tema 8 Subtema 2 Keunikan Daerah Tempat Tinggalku Pembelajaran 6 Halaman 111 114 120 121

Ayo Mengamati

Gambar di atas menunjukkan peta daerah Papua. Apa keunikan daerah Papua menurutmu? Tuliskan pada tempat di bawah ini.

  • Satu satunya provinsi yang memiliki gunung salju diindonesia
  • Perbedaan warna kulit yang sangat mencolok dibanding orang-orang di bagian barat indonesia
  • Jiwa sosial yang tinggi
  • Makanan khas daerah papua
  • Hewan yang unik yang berada di papua
  • Keramahan para penduduk
  • Rumah adat papua
  • Kerajinan tangan khas papua

Papua memiliki banyak keunikan dan daya tarik  tersendiri. Gunung Jaya Wijaya yang  terkenal dengan puncaknya tertutup salju  terletak di Papua. Selain Gunung Jaya  Wijaya,  Papua juga memiliki banyak tempat wisata alam yang dapat memanjakan mata wisatawan baik  lokal  maupun mancanegara.  Tidak hanya itu, Papua memiliki jenis fauna yang terkenal yaitu burung cenderawasih.

Kunci Jawaban Buku Tematik Siswa Kelas 4 Tema 8 Subtema 2 Keunikan Daerah Tempat Tinggalku Pembelajaran 6 Halaman 111 114 120 121

Pernahkah kamu membaca cerita rakyat Papua tentang burung cenderawasih?
Bacalah bacaan berikut.

Ayo Membaca

Asal Usul Burung Cenderawasih

Kunci Jawaban Buku Tematik Siswa Kelas 4 Tema 8 Subtema 2 Keunikan Daerah Tempat Tinggalku Pembelajaran 6 Halaman 111 114 120 121

Di suatu daerah di Papua tinggal seorang anak laki-laki bernama Kweiya. Kweiya tinggal bersama ibu dan adik-adik tirinya. Adik-adik tiri Kweiya tidak menyukai Kweiya. Mereka menjebak Kweiya sehingga dia tersesat di hutan.

Kweiya yang tersesat di hutan mencoba untuk bertahan hidup. Dia  membangun rumah kayu  sederhana dan berburu. Kulit binatang hasil buruannya dia  pintal menjadi benang. Kweiya  berencana untuk membuat sayap dari benang pintalannya.

Setelah Kweiya pergi, ibunya sangat sedih. Adik-adik Kweiya berbohong bahwa Kweiya  pergi karena tidak mau tinggal bersama mereka lagi. Ibu Kweiya tidak percaya. Ibu Kweiya  berusaha mencari tahu kebenarannya. Adik bungsu Kweiya yang jujur memberitahu ibu kebenarannya. ”Bu, kak Kweiya tidak meninggalkan kita.  Dia  dijebak oleh   kakak-kakak sehingga  tersesat  di  hutan.”  Jelas   adik   bungsu Kweiya.

”Benarkah yang kau katakan itu anakku? Kalau begitu ibu  harus mencari Kweiya,” sahut ibu Kweiya.

Ibu Kweiya segera pergi ke hutan. Dia  berjalan tanpa kenal lelah sambut terus memanggil-manggil Kweiya sekuat tenaga. Tidak  ada sahutan. Sampai akhirnya ibu Kweiya melihat seekor burung muncul dari pepohonan. Eee… eee… eee…. Begitu suara burung yang muncul di hadapan ibu Kweiya. Ibu Kweiya terkejut, ternyata burung itu adalah Kweiya   yang   menyelipkan pintalan  benang  di   bawah  lengannya. Kweiya telah berubah wujud menjadi seekor burung yang indah.

Ibu Kweiya mengikuti Kweiya dan mengambil sejumput pintalan benang. Ibu Kweiya menyelipkan pintalan benang di bawah lengannya seperti yang telah dilakukan Kweiya. Dalam sekejap, ibu Kweiya berubah menjadi seekor burung. Dia segera terbang bersama Kweiya. Adik-adik tiri Kweiya ternyata menyaksikan ibunya dan Kweiya yang telah berubah menjadi burung. Mereka menyesali perbuatan jahatnya. Namun, penyesalan itu telah terlambat. Kweiya dan ibunya telah berubah menjadi burung yang kini dikenal sebaga burung cenderawasih.

Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 4 Tema 8 Subtema 2 Pembelajaran 6 Halaman 114

Ayo Berdiskusi

Bentuklah kelompok yang terdiri atas tiga anak. Diskusikan mengenai cerita fiksi di depan. Apa isi dari cerita fiksi di depan? Tuliskan hasil diskusi kelompokmu pada tempat di bawah.

Isi dari legenda "asal usul burung cenderawasih" adalah kisah seorang ibu dan anaknya yang awalnya hidup dengan bahagia. Sang anak lalu bertemu dengan seorang pria yang membantunya menebang hutan dan kemudian menjadi suami ibunya. Keluarga mereka lalu dikaruniai dua orang anak, namun kedua orang anak ini selalu merasa iri pada sang kakak sampai berani menyakitinya. Sang kakak lalu mengikatkan pilinan tali ke kakiknya dan melompat dari satu bubungan rumah ke lainnya sampai menjadi burung cenderawasih. Tindakan ini akhirnya diikuti ibunya yang akhirnya menjadi burung cenderawasih betina. Kedua anak yang lain akhirnya merasa menyesal dan saling melempar satu sama lain sampai akhirnya berubah menjadi burung biasa. Adapun sang ayah pada akhirnya berubah menjadi penguasa laut katdundur.

Ayo Berlatih

Masih bersama kelompokmu pada kegiatan sebelumnya, carilah cerita fiksi selain yang ada dalam buku ini. Kemudian, bacalah cerita fiksi yang telah kamu temukan. Tuliskan judul, isi, beserta tokoh-tokoh yang ada dari cerita fiksi tersebut. Tuliskan pada tempat berikut.

Kisah Putri Tangguk
Putri Tangguk adalah seorang petani yang tinggal di Negeri Bunga Tanjung, Kecamatan Danau Kerinci, Provinsi Jambi, Indonesia. Ia memiliki sawah hanya seluas tangguk, tetapi mampu menghasilkan padi yang sangat melimpah.. Ia hidup bersama suami dan dua orang anaknya. ia bekerja siang dan malam menuai padi, tujuh lumbung padinya yang besar-besar sudah hampir penuh. Namun, kesibukan itu membuatnya lupa mengerjakan pekerjaan lain. Ia terkadang lupa mandi sehingga dakinya dapat dikerok dengan sendok. Ia juga tidak sempat bersilaturahmi dengan tetangganya dan mengurus kedua orang anaknya.Pada suatu malam, saat dedua anaknya sudah tidur, Putri Tangguk berkata kepada suaminya yang sedang berbaring di atas pembaringan, bahwa ia sebenarnya sudah capek setiap hari menuai padi, karena ia ingin mengurus anak dan bersilahturahmi ke tetanggasuaminya pun menanyakan apa rencana sang istri. Berkatalah putri tangguk akan rencananya bahwa mereka harus memenuhi ketujuh lumbung padi mereka untuk persediaan kebutuhan beberapa bulanKeesokan harinya Putri Tangguk bersama suami dan kedua anaknya berangkat ke sawah untuk menuai padi dan mengangkutnya ke rumah. Dalam perjalanan menuju ke sawah, tiba-tiba Putri Tangguk terpelesat dan terjatuh. Walau sudah ditolong oleh suaminya, Putri Tangguk tetap marah-marah.Setelah menuai padi yang banyak, hampir semua padi yang mereka bawa diserakkan di jalan itu sehingga tidak licin lagi. Mereka hanya membawa pulang sedikit padi.Pada saat tengah malam, saat mereka semua sudah tertidur si Bungsu terbangun karena kelaparan. Ia menangis minta makan. Untungnya Putri Tangguk dapat membujuknya sehingga anak itu tertidur kembali. Namun, ketika anaknya yang Sulung bangun dan minta makan, ia bukan membujuknya, melainkan memarahinya.Oleh karena sudah kelaparan, si Sulung pun menuruti kata-kata ibunya untuk mengambil nasi sendiri di dapur. Dan saat dia kedapur nasi, beras, dan padipun tidak ada. Si sulungpun mengatakan hal tersebut kepada putri tangguk. Tapi putri tangguk tidak percaya, malah tetap membentak anaknya. dan akhirnya merekapun tertidur kembali walaupun Lina si sulung sangat kelaparan.  Keesokan harinya, kedua anaknya bangun dalam keadaan perut keroncongan. Si Bungsu Eni menangis merengek-rengek karena sudah tidak kuat menahan lapar. Demikian pula dengan si sulung. Putri Tangguk pun segera menyuruh suaminya mengambil padi di lumbung untuk ditumbuk. Sang Suami segera menuju ke lumbung padi yang berada di samping rumah. Alangkah terkejutnya sang Suami saat membuka salah satu lumbung padinya, ia mendapati lumbungnya kosong.Putri Tangguk seakan-akan tidak percaya pada apa yang baru disaksikannya. Putri Tangguk dan suaminya lalu berlari menuju ke sawah. Sesampai di sawah, alangkah kecewanya Putri Tangguk, karena harapannya telah sirna. Sawahnya telah berubah menjadi hamparan rumput tebal.Dengan perasaan sedih, Putri Tangguk dan suaminya pulang ke rumah. Sesampainnya di rumah, Putri Tangguk tidak dapat berbuat apa-apa. Pada malam harinya, ia bermimpi didatangi oleh seorang perempuan tua yang membawa tongkat.Ia terbangun dari tidurnya saat hari mulai siang. Ia sangat sedih merenungi semua ucapan orang tua yang datang dalam mimpinya semalam. Ia sangat menyesali semua perbuatannya yang sombong dan takabur dengan menyerakkan padi untuk pelapis jalan licin. Namun, apalah arti sebuah penyesalan. Menyesal kemudian tiadalah guna.
Tokohnya:Putri tangguk ,suami putri tangguk, dan ketujuh anaknya
Tokoh utama:putri tangguk
Tokoh tambahan:suami putri tangguk dan ketujuh anaknya
Jenis cerita fiksi adalah:mitos atau mite
Tokoh protagonis dan antagonis: suami putri tangguk.. putri tangguk

Unsur apalagi yang menjadikan Papua daerah unik? Ya, Papua memiliki kesenian yang  terkenal di seluruh daerah di Indonesia berupa tarian dan lagu daerah yaitu tari Perang dan lagu ”Apuse”.

Kunci Jawaban Buku Tematik Siswa Kelas 4 Tema 8 Subtema 2 Keunikan Daerah Tempat Tinggalku Pembelajaran 6 Halaman 111 114 120 121

Ayo Mencoba

Bentuklah kelompok yang terdiri atas lima anak, tiga anak memperagakan gerak tari  dan dua anak bernyanyi lagu ”Apuse”.  Peragakan satu per  satu gerak tari pada gambar di depan. Kemudian, padukan dengan syair lagu Apuse. Berlatihlah sampai gerak dan iringan lagu  sesuai. Setelah kelompokmu menguasai gerak tari  diiringi lagu ”Apuse”, tampilkan di depan kelas.

Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 4 Tema 8 Subtema 2 Pembelajaran 6 Halaman 120

Ayo Renungkan

Apa yang sudah kamu pelajari hari ini? Bagaimana perasaanmu saat melakukan kegiatan secara kelompok?

Yang saya pelajari hari ini adalah :
  • Mempelajari keunikan daerah papua
  • Mendiskusikan isi cerita fiksi Asal Usul Burung Cenderawasih
  • Mencari cerita fiksi yang lain beserta tokoh-tokohnya
Perasaan saya sangat senang karena bisa bekerjasama dengan teman-teman sekelas

Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 4 Tema 8 Subtema 2 Pembelajaran 6 Halaman 121ela

Kerja Sama dengan Orang Tua

Bertanyalah  kepada orang tua dan anggota keluargamu  yang  lain  misalnya kakak, adik,  kakek,  dan nenek nama-nama tari  daerah dan cerita rakyat yang dikenal. Tuliskan nama tari  dan cerita rakyat yang  dikenal oleh  setiap anggota keluargamu.

1. Ayah
Nama Tarian Daerah yang Dikenal : Tari Seudati
Judul Cerita Rakyat yang Dikenal : asal usul danau toba
2. Ibu
Nama Tarian Daerah yang Dikenal : Tari Topeng Kuncaran
Judul Cerita Rakyat yang Dikenal : Semangka Emas
3. Kakak
Nama Tarian Daerah yang Dikenal : Tari Topeng Kuncaran
Judul Cerita Rakyat yang Dikenal : asal Pulau Kambang dan Kera Penghuninya.
4. Adik
Nama Tarian Daerah yang Dikenal :Tari Remong
Judul Cerita Rakyat yang Dikenal : Si pitung
5. Kakek
Nama Tarian Daerah yang Dikenal : Tari Gong
Judul Cerita Rakyat yang Dikenal : Asal Mula Tari Patuddu
6. Nenek
Nama Tarian Daerah yang Dikenal : Tari Tor Tor
Judul Cerita Rakyat yang Dikenal : Kali Gajah Wong

Wawasan :

Berikut ini adalah Nama nama cerita rakyat di indonesia dan daerah asal cerita rakyat tersebut :
  1. NANGGROE ACEH DARUSSALAM : Geugasi dan Geugesa
  2. Sumatra Utara : asal usul danau toba
  3. Sumatra Barat : Malin Kundang
  4. Sumatra Selatan : Asal Mula Nama Palembang
  5. Kepulauan Riau : Putri Pandan Berduri
  6. Riau : Legenda Ikan Patin
  7. KEPULAUAN BANGKA BELITUNG : Bujang Katak
  8. ENGKULU : Legenda Ular n’Daung
  9. JAMBI : Usul Negeri Jambi
  10. LAMPUNG : buaya Perompak
  11. JAKARTA : Si pitung
  12. Banten : angeran Pande Gelang dan Putri Cadasari
  13. Jawa Barat : Asal-Usul Gunung Tangkuban Perahu
  14. JAWA TENGAH : Legenda Candi Prambanan / Roro Jonggrang
  15. Daerah Istimewa YOGYAKARTA : Kali Gajah Wong
  16. JAWA TIMUR : Asal-Usul Kota Banyuwangi
  17. Pulau BALI : Asal-Usul Nama Buleleng dan Singaraja
  18. NUSA TENGGARA BARAT : Batu Golog
  19. NUSA TENGGARA TIMUR : Suri Ikun dan Dua Burung
  20. KALIMANTAN BARAT : Semangka Emas
  21. KALIMANTAN TENGAH : mbun dan Rimbun
  22. KALIMANTAN SELATAN : Asal Pulau Kambang dan Kera Penghuninya
  23. KALIMANTAN TIMUR : ASAl Muasal Danau Lipan
  24. SULAWESI UTARA : Kekeow dan Gadis Miskin
  25. SULAWESI BARAT : Asal Mula Tari Patuddu
  26. SULAWESI TENGAH : Asal-Usul Pohon Sagu dan Palembang

Nama Tari Daerah Dan Asalnya

No. Nama Tarian Daerah Asal
  1. Tari Seudati Aceh Darussalam
  2. Tari Saman Meuseukat Aceh Darussalam
  3. Tari Pukat Aceh Darussalam
  4. Tari Legong Bali
  5. Tari Kecak Bali
  6. Tari Arje Bali
  7. Tari Andun Bengkulu
  8. Tari Bidadari Teminang Anak Bengkulu
  9. Tari Topeng DKI Jakarta
  10. Tari Yapong DKI Jakarta
  11. Tari Sembah DKI Jakarta
  12. Tari Sekapur Sirih Jambi
  13. Tari Selampit Delapan Jambi
  14. Tari Rangguk Jambi
  15. Tari Topeng Kuncaran Jawa Barat
  16. Tari Merak Jawa Barat
  17. Tari Jaipong Jawa Barat
  18. Tari Serimpi Jawa Tengah
  19. Tari Bambangan Cakil Jawa Tengah
  20. Tari Kendalen Jawa Tengah
  21. Tari Remong Jawa Timur
  22. Tari Ponorogo Jawa Timur
  23. Tari Jejer Jawa Timur
  24. Tari Momong Kalimantan Barat
  25. Tari Zapin Tembung Kalimantan Barat
  26. Tari Tandak Sambas Kalimantan Barat
  27. Tari Baksa Kembang Kalimantan Selatan
  28. Tari Radab Rahayu Kalimantan Selatan
  29. Tari Kuda Gepang Kalimantan Selatan
  30. Tari Tambun dan Bungai Kalimantan Tengah
  31. Tari Balean Dadas Kalimantan Tengah
  32. Tari Gong Kalimantan Timur
  33. Tari Perang Kalimantan Timur
  34. Tari Hudog dan Belian Kalimantan Timur
  35. Tari Jangget Lampung
  36. Tari Bedana Lampung
  37. Tari Malinting Lampung
  38. Tari Lenso Maluku
  39. Tari Cakalele Maluku
  40. Tari Perang Maluku Utara
  41. Tari Nabar Ilaa Maluku Utara
  42. Tari MpaaLenggo Nusa Tenggara Barat
  43. Tari Batunganga Nusa Tenggara Barat
  44. Tari Mpaa Sampari Nusa Tenggara Barat
  45. Tari Perang Nusa Tenggara Timur
  46. Tari Gareng Lameng Nusa Tenggara Timur
  47. Tari Meminang Nusa Tenggara Timur
  48. Tari Suanggi Papua Barat dan Tengah
  49. Tari Perang Papua Barat dan Tengah
  50. Tari Selamat Datang Papua Timur
  51. Tari Musyoh Papua Timur
  52. Tari Tandak Riau Riau
  53. Tari Joged Lambak Riau
  54. Tari Kipas Sulawesi Selatan
  55. Tari Bosara Sulawesi Selatan
  56. Tari Lumense Sulawesi Tengah
  57. Tari Peule Cinde Sulawesi Tengah
  58. Tari Pamonte Sulawesi Tengah
  59. Tari Balumpa Sulawesi Tenggara
  60. Tari Dinggu Sulawesi Tenggara
  61. Tari Malulo Sulawesi Tenggara
  62. Tari Maengkat Sulawesi Utara
  63. Tari Polopalo Sulawesi Utara
  64. Tari Piring Sumatera Barat
  65. Tari Payung Sumatera Barat
  66. Tari Tabuik Sumatera Barat
  67. Tari Tanggal Sumatera Selatan
  68. Tari Putri Bekhusek Sumatera Selatan
  69. Tari Serampang Dua Belas Sumatera Utara
  70. Tari Tor Tor Sumatera Utara
  71. Tari Manduda Sumatera Utara
  72. Tari Baluse Sumatera Utara
  73. Tari Serimpi Sangupati D.I. Yogyakarta
  74. Tari Bedaya D.I. Yogyakarta
  75. Tari Merak D.I. Yogyakarta
  76. Tari Lawung Ageng D.I. Yogyakarta

Demikianlah hasil dari pembahasan soal tematik mengenai Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 4 Tema 8 Subtema 2 Pembelajaran 6 Halaman 111, 114, 120, 121. Semoga artikel ini bermanfaat untuk para pembaca sekalian serta juga dapat menambah motivasi belajar dan mempermudah dalam pemahaman materi. Terimakasih, Salam Pintar ☺

Belum ada Komentar untuk "Kunci Jawaban Buku Tematik Siswa Kelas 4 Tema 8 Subtema 2 Pembelajaran 6 Halaman 111, 114, 120, 121."

Posting Komentar

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel